Mengatasi pleci cacingan harus menggunakan metode yang tepat sesuai gejala yang nampak pada burung. Jangan dianggap remeh karena burung yang anda idam-idamkan bisa mati karena cacingan.
Siapa yang menyangka bahwa burung yang hanya sebesar ibu jari orang dewasa ini bisa mengidap cacingan. Mungkin anda sendiri juga tidak percaya kalau pleci bisa terkena caingan dan siapa tahu pleci anda juga terkena.
Cacingan terjadi karena buruknya kita dalam merawat burung sehingga kebersihan kurang terjaga. Kandang yang kotor dapat menjadi sarang cacing dan beresiko masuk kedalam tubuh si pleci.
Sebagus apapun nutrisi yang kita berikan jika burung sudah cacingan maka semua itu menjadi sia-sia. Sebab makanan yang kita berikan akan dihabiskan oleh cacing-caing yang ada diperut burung.
Ada beberapa ciri khas jika burung pleci terkena cacingan diantaranya adalah kotoran encer tidak membentuk, burung lesu sering menutup mata dan mengangkat kaki sebelah, dan susah mabung.
Langkah pencegahan adalah dengan memperhatikan kebersihan kandang baik dari kotoran burung juga sering mencuci aksesoris kandang seperti tempat pakan dan minum. Ganti air setiap hari sekali atau dua kali, pemberian pakan diganti dua hari sekali meskipun masih banyak.
Untuk hal pengobatan bisa anda berikan obat cacing untuk burung yang ada dikios pakan burung. Namun jika anda sulit untuk menemukan gunakan obat cacing untuk anak-anak campurkan dengan air gula atau nektar sebanyak 5 tetes.
Berikan secara rutin selama 5 hari berturut-turut dan amati perubahan pada kotoran pleci. Jika cacaing sudah mati biasanya ditandai dengan pergerakan burung yang lebih gesit dan sebulan kemudian burung akan mengalami nyulam dan bulu lebih cerah.
Mengatasi pleci cacingan memamng tergolong sangat mudah namun banyak para pleci mania yang kurang sadar tentang hal ini. Sebarkan artikel ini kepada teman anda agar burung mereka terbebas dari cacingan.